Dipresentasikan oleh: Dr. Drs. H. Supriyono, M.Ed. C.Quant.M.R., C.Qual.M.R., C.PS, C.HTc, C.PNLP, C.IM
Dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom, (8/2/2025) penjelasan ini membahas Teori Juran dalam Total Quality Management (TQM), yang menekankan pentingnya kualitas di semua aspek manajemen organisasi. Juran dikenal sebagai salah satu tokoh utama dalam pengembangan TQM melalui pendekatan filosofisnya yang dikenal dengan Trilogi Juran dan prinsip-prinsip lainnya yang membentuk dasar dari praktik manajemen mutu.
Filosofi Juran dalam TQM
Pendekatan Juran didasarkan pada tiga hal utama: Prinsip Pareto, Teori Manajemen, dan Trilogi Juran. Berikut adalah penjelasan rinci dari filosofi Juran:
Prinsip Pareto (80/20):
- Prinsip ini menunjukkan bahwa 80% masalah kualitas biasanya disebabkan oleh 20% faktor utama. Oleh karena itu, perusahaan harus fokus pada faktor-faktor kritis tersebut untuk mencapai perbaikan kualitas yang signifikan.
Teori Manajemen:
- Juran menekankan bahwa kualitas bukan hanya tanggung jawab departemen kualitas, tetapi merupakan tanggung jawab seluruh manajemen. Dimensi manajemen dalam pendekatan Juran mencakup perencanaan, pengorganisasian, dan pengontrolan kualitas. Manajemen harus menetapkan tujuan yang jelas dan memastikan proses menuju pencapaian kualitas berjalan efektif.
Trilogi Juran:
- Quality Planning (Perencanaan Kualitas)
Merancang produk dan proses yang memenuhi kebutuhan pelanggan. - Quality Control (Pengendalian Kualitas)
Memastikan proses tetap berada dalam standar kualitas yang telah ditetapkan. - Quality Improvement (Perbaikan Kualitas)
Mengupayakan peningkatan kualitas secara terus-menerus untuk mencapai kinerja yang lebih baik.
- Quality Planning (Perencanaan Kualitas)
Dimensi Manajemen Juran
Perencanaan Kualitas:
Menyusun strategi yang memastikan kualitas tercapai sejak tahap awal perancangan hingga implementasi.Pengorganisasian dan Pengontrolan:
Mengorganisasi sumber daya manusia dan proses, serta melakukan kontrol yang ketat untuk memastikan standar kualitas terpenuhi.Fokus pada Dimensi Manusia:
- Kualitas bukan hanya terkait dengan produk akhir, tetapi juga melibatkan hubungan manusia dan resistensi terhadap perubahan. Oleh karena itu, Juran menekankan pentingnya pendidikan dan pelatihan bagi para manajer agar mampu mengelola resistensi dan mendorong peningkatan kualitas.
Trilogi Juran dalam Grafik
Trilogi Juran juga dijelaskan dengan Aksis Kinerja dan Aksis Waktu, yang menunjukkan tiga zona utama dalam manajemen kualitas:
Zona Peningkatan Kualitas:
Periode di mana proses perbaikan secara konsisten dilakukan untuk meningkatkan kinerja.Zona Kontrol Kualitas:
Kontrol dilakukan untuk memastikan kualitas tetap terjaga dan mencegah munculnya masalah baru.Zona Kontrol Kualitas Baru:
Setelah peningkatan kualitas tercapai, standar kualitas baru ditetapkan sebagai patokan baru bagi proses berikutnya.
Langkah-langkah Perbaikan Menurut Juran
Untuk mencapai peningkatan kualitas yang berkelanjutan, Juran menawarkan tiga langkah perbaikan strategis:
Melakukan Perbaikan secara Terstruktur dan Konsisten
Perbaikan harus dilakukan secara reguler dengan komitmen tinggi dan rasa urgensi dari setiap level organisasi.Membangun Program Pelatihan yang Komprehensif
Menyediakan pelatihan menyeluruh bagi karyawan dan manajer agar mereka memahami pentingnya kualitas dan cara mencapainya.Membangun Komitmen dan Kepemimpinan pada Tingkat Manajemen Tertinggi
Kepemimpinan yang kuat di tingkat atas sangat penting untuk memastikan perubahan budaya organisasi menuju kualitas yang lebih baik.
Kesimpulan
Teori Juran dalam Total Quality Management (TQM) memberikan pendekatan strategis yang berfokus pada kualitas sebagai tanggung jawab bersama di seluruh organisasi. Trilogi Juran membantu organisasi dalam merencanakan, mengendalikan, dan memperbaiki kualitas secara berkesinambungan. Dengan menekankan pada dimensi manusia dan pentingnya pelatihan, organisasi dapat menghadapi resistensi terhadap perubahan dan menciptakan budaya kualitas yang unggul.
Presentasi ini memberikan wawasan penting bagi para manajer dan pengelola organisasi untuk mengadopsi praktik manajemen mutu berbasis filosofi Juran demi mencapai kinerja yang lebih baik dan berkelanjutan.
Artikelnya dapat dibaca pada link berikut https://www.abdumar.com/2025/02/teori-juran-dalam-total-quality.html
0 Komentar